Parfum Alchemist

 

Saat ini, parfum atau wewangian sudah dianggap bagian dari kecantikan. Karena itu, jika dunia kecantikan mengalami tren yang semakin berkembang, parfum juga begitu. 

Di lingkup local brand, sejak beberapa tahun lalu mulai banyak brand yang melahirkan berbagai bentuk parfum. Satu di antaranya adalah brand Alchemist.

Kalau kamu pecinta kosmetik lokal, pasti nggak asing dengan brand Rollover Reaction (RR). Nah, Alchemist ini adalah brand sister alias adiknya RR. 

Launching pada April 2022, Alchemist sudah populer di antara para perfume enthusiast. Karakteristiknya wanginya yang dominan feminine, clean, dan soft membuat brand ini banyak disukai banyak orang.

Saya satu di antaranya. Meski sudah tahu sejak tahun lalu, tapi jujur saya baru membeli koleksi brand ini beberapa bulan lalu.

Awalnya, cuma iseng mau nyobain varian terbarunya, Galleria. Tapi, karena harus menunggu PO dulu, saya capcipcup dengan membeli varian yang paling langka yaitu Got My Mojo Back. 

Lalu jatuh cinta. Akhirnya karena penasaran, saya koleksi semua variannya. 

Memang tidak semua variannya membuat saya jatuh cinta. Tapi, saya suka semuanya. 

Sebelum spill varian favorit, saya kenalin dulu satu-satu, ya ~



Powder Room

Alchemist Powder Room


Si nomor satu, Powder Room.

Sebagian orang menganggap powder room sebagai ruangan untuk berdandan. Ya, setengahnya benar, sih. Tapi, sebenarnya, powder room itu merujuk pada ruangan berukuran kecil yang digunakan sebagai toilet kering. 

Di dalam powder room biasanya terdapat sebuah wastafel, toilet duduk, dan cermin yang cukup besar. Cermin inilah yang biasa digunakan para wanita untuk berdandan atau merapikan riasannya.

Gambarannya mirip dengan toilet di mall atau hotel, deh. Tapi, ukurannya lebih kecil dari itu, ya. 

Sesuai dengan istilah rujukannya, varian Powder Room ini karakternya clean, crisp, and powdery.

Detail notesnya:

Top Fresh watery accord, Rose, Pink Pepper

Heart Violet, Orange blossom, Peony

Base Musky notes, Marine notes, Sandalwood

Nggak sulit kan bayanginnya

Well, kalau sulit, bayangin aja kamu baru mandi. Gimana, sih, wanginya orang baru mandi? Seger, bersih, dan nagih buat diendus terus-terusan, kan?

Nah, si Powder Room ini begitu. Clean, fresh, musky, dan nagih buat spray lagi.  

Imho, ini tipe parfum unisex yang aman buat blind buy, sih. Like, adakah orang yang nggak suka wangi "bersih"? Kayaknya nggak ada, ya.

Karena Powder Room ini EDP, dia nggak begitu awet kalau spray di kulit. Apalagi, kalau kamu pakainya buat outdoor activity.

Kalau di kulit saya yang cenderung kering ini, Powder Room cuma tahan 3-4 jam di outdoor dan 5-6 jam di indoor. Jadi butuh spray lagi, 4-5 jam sekali biar wangi seharian.


Pink Laundry

Alchemist Pink Laundry

Next, ada si merah jambu, Pink Laundry.

Thanks to Pink Laundry, karena dia, Alchemist bisa dicintai banyak orang sampai jadi Best Local Fragrance di Female Daily Best of Beauty Award 2022. Keren, ya?

Tapi, kok bisa si merah jambu ini bikin banyak orang jatuh cinta?

Coba cek notesnya dulu, deh.

Top Clean aldehydes, Chamomile, Green notes

Heart Jasmine, Lily of The Valley, Rose

Base Musky notes, Patchouli, Sandalwood, Powdery notes

Yups, it's another clean version of Alchemist.

Kalau Powder Room wanginya seperti orang baru mandi, Pink Laundry wanginya mirip seperti ruangan hotel bintang lima, yang aromanya bersih tapi mewah. Wangi bersih yang asing, tapi bikin perasaan jadi calm dan nyaman.

Bisa dibilang, ini wewangian lokal pertama yang karakternya soft skin, delicate, and similar to hotel linen. 

Ya, kalau bukan yang pertama, ini pelopornya, lah. Karena jarang sekali ada brand lokal yang mengeluarkan parfum yang wanginya seperti modern rich people begini.

Jadi, nggak heran kalau banyak orang yang suka dan cinta Pink Laundry. 

But, ini tipe parfum yang heavenly feminine, jadi paling cocok buat perempuan dibanding laki-laki. Tapi, kalau kamu suka coba-coba, semua parfum itu bisa jadi unisex, kok.


Got My Mojo Back

Alchemist Got My Mojo Back

My very first Alchemist! 

Pilih ini sebagai Alchemist pertama awalnya karena seorang influencer bilang dia suka banget sama Got My Mojo Back, tapi sedih karena jarang restock alias langka.

Kebetulan, Galleria masih PO, saya coba ini dulu. Dan, ternyata saya suka!

Belinya beneran blind buy, hanya sekadar dengar kata dari si influencer, nggak pakai cari tahu notesnya apa sebelumnya.

Tapi, kalau baca dari etiketnya, notesnya memang saya suka sekali!

Top Chocolate, Blackcurrant, Almond

Heart Cedarwood, Tuberose, Sambac Jasmine

Base Praline, Sandalwood, Amber

Saya cinta coklat, jadi gimana bisa nolak? No, i can't resist.

Si Mojo ini punya karakter sweet yet elegant, a euphoric and unforgettable scent. Wangi coklatnya nggak cloying karena dipadu dengan blackcurrant dan almond. Ada kesan mewah yang datang dari woody vibesnya si cedarwood  dan floralnya dari si tuberose dan sambac jasmine

Bisa bayangin, nggak?

Sederhananya, ini parfum yang bikin kamu ngerasa lagi di sebuah night party, yang suasananya classy but fun. Mewah tapi menyenangkan. 

Di antara semua EDP Alchemist, Got My Mojo Back ini yang paling awet di kulit saya. And, for fun tips, pakai ini buat night event, bisa bikin kamu jadi pusat perhatian. Trust me.

 

Home Garden

Achemist Home Garden

Selanjutnya, one of my favorite scents of Alchemist. 

Satu-satunya varian yang underrated  alias nggak banyak yang ngomogin tapi, justru ini yang bikin saya jatuh cinta di endusan pertama. Ya, ini juga karena saya memang suka tipe wangi floral citrusy, ya. 

Seperti namanya, Home Garden, varian ini vibesnya ceria, menyenangkan, dan fresh like fruit in your home garden!

Dari warna juicy-nya saja sudah kelihatan ya freshnya. Meski dominan fresh, Home Garden juga punya aroma manis, lho. Manisnya bukan yang manis banget, tapi manisnya buah yang masih ada sedikit asamnya. Kebayang nggak?

Kalau belum, coba cek detail notesnya, deh.

Top Blackcberry, Grapefruit, Clove

Heart Cedar, Vetiver

Base Floral notes

Selain Powder Room, menurut saya, Home Garden juga bisa jadi unisex scents, sih. Soalnya, siapa yang nggak suka aroma fresh but sweetnya Home Garden? 

Floral notesnya juga justru jadi closing notes yang bikin pengen semprot lagi. Selain itu, di antara semua EDP Alchemist, cuma Home Garden yang bisa disebut mood lifter. Auto jadi good mood dan siap sibuk lagi!

 

Out West

Alchemist Out West


So far, ini adalah satu-satunya Extrait de Parfum dari Alchemist.

Dari warna juicynya saja, sudah tampak ya boldnya? Kalau dilihat dari notesnya, ini unisex banget, sih.

Top Yuzu, Bergamot, Green apple

Heart Cedarwood, Rose, Plum

Base Musk, Patchouli, Vetiver

Kalau dari klaimnya, Out West ini punya karakter warm, earthy, and tranquil. Wangi yang bikin hati dan pikiran jadi hangat, kalem, dan tenang. 

Tipe aroma yang cocok buat dipakai malam hari, night party, dinner, atau acara malam lainnya. Iya, ini bukan parfum yang aman buat kamu yang masih coba-coba parfum. Tapi, kalau kamu suka aroma yang bold, atau cukup menyengat, kamu bisa cobain Out West.

Waktu pertama sniffing, saya juga nggak langsung suka, kok. Karena memang saya bukan orang yang suka aroma earthy jadi butuh waktu untuk mencerna notesnya Out West.

Surprisingly, setelah 1-2 jam, saya suka! Dry downnya sangat familiar, woody floral with lil' musky. Hasil dari menyatunya cedarwood, rose dan musk notesnya itu, lho, nggak bisa nggak.

Out West ini jenis Extrait de Parfum, jadi sangat tidak disarankan disemprot di baju/pakaian, ya. Paling oke di kulit, jadi wanginya juga bisa menyatu dengan aroma kamu.

Like another extrait, ini parfum Alchemist paling tahan lama wanginya. Kamu spray malam, paginya masih ada wanginya. Sangat oke buat kamu yang suka wangi tahan lama, dan nggak perlu semprot lagi biar bisa wangi semalaman. 

Penasaran dengan estetiknya Out West dari dekat? Yuk, lihat langsung di sini!


Galleria 

Alchemist Galleria


Ini koleksi terbarunya Alchemist, baru launching Juni kemarin. Mereka skip 06, langsung ke 07. Notice nggak?

Katanya, sih, angka 06 mereka simpan untuk koleksi yang lebih istimewa. Can't wait yaa ~

Nah, back to Galleria. Si parfum yang membuat saya auto beli karena warnanya. Iya, saya suka warna ungu, dan pas tahu Alchemist punya parfum warna ungu, jadi langsung mau beli!

Untungnya, wanginya masuk banget ke saya. Authenticity flourishes.

Wangi bunga yang semerbak, halus, elegan, dan cantik. Kalau saya belum menikah, dan rencana mau nikah, saya pasti pakai Galleria di hari pernikahan saya. 

Yes, it's a scent that created for your special wedding day! Rasanya nggak ada parfum lain yang secocok Galleria buat wedding day, deh.

Kok, bisa? Mari kita cek detail notesnya.

Top Cape Jasmine, Plum

Heart Tuberose, Oiellet

Base Honey, Redwood

Cape jasmine atau bunga kaca piring, yang artinya kemurnian, cinta, dan kebaikan. Bunga yang sering digunakan sebagai dekorasi di acara pernikahan. Tuberose, bunga sedap malam, yang dijadikan simbol sakralitas, dan sering digunakan untuk acara pernikahan adat Jawa. 

Nah, dari dua notesnya tersebut, siapa yang nggak setuju kalau Galleria ini cocok dinobatkan sebagai Wedding Day's Perfume?  Kalau saya, sih, sejak pertama sniffing langsung setuju.

Karena Galleria ini punya vibes sweet floral, elegant, romance, and relaxed, dia bisa kamu pakai di acara-acara formal dan istimewa. Acara ke kondangan adat Jawa, temu keluarga pasangan, atau ngedate. Yakin. deh, pasti orang-orang di sekitar akan noticed dan tanya parfum kamu.


 

Seteah baca, sudah tahu kan mana parfum favorit saya?

Yups, betul. Saya paling suka Home Garden dan Got My Mojo Back. 

Tapi, tidak ada satu pun yang saya tidak suka. Semua parfum Alchemist saya suka. 

Meski beberapa wangi beberapa variannya gampang pamit di kulit, saya tetap suka!

Hanya Got My Mojo Back, Alchemist jenis EDP yang SPL-nya (sillage, projection, longetivity) paling oke di kulit saya.

Kalau Out West, nggak perlu ditanya awetnya, ya. Dia extrait, sudah pasti awet.

Anyway, ini review based on my experience, ya. 

Beda hidung, beda kulit, bisa jadi beda performancenya. Jadi, harus coba dulu biar tahu mana yang paling awet dan cocok dengan selera kamu. 

 

Tertarik beli Alchemist? Klik di sini, ya!


Tapi, kalau disuruh milih sekarang, kira-kira mana yang paling kamu suka? Share di kolom komentar, ya!